Umat Lintas Agama Gelar Aksi Bakar Lilin “Kami Tidak Takut” di Ba’a

- Tim

Selasa, 15 Mei 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ROOLNEWS • Ratusan umat lintas agama menggelar aksi lilin kebersamaan “Kami Tidak Takut” di lapangan Bola Kaki, Kota Ba’a, Senin (14/5/2018) Malam, bagi para korban pemboman gereja-gereja di Surabaya.

“ini adalah bentuk solidaritas terhadap warga Surabaya khususnya keluarga dan korban meninggal dunia bom bunuh diri serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” Kapolres Rote Ndao AKBP Murry Miranda, Senin.

Kapolres mengajak masyarakat memperkuat keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan tetap menjaga segala keberagaman dan kebhinekaan suku, agama serta lainnya, sehingga tetap adanya saling menghormati, menghargai, toleransi dan hidup damai berdampingan semua umat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Ketua Pemuda GMIT Klasis Lobalain, Meki Lonis mengutuk tindakan biadab terorisme bersatu melawan segala bentuk gerakan teorisme dan membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pihaknya juga mendesak pemerintah melalui DPR RI untuk segera mengesahkan Revisi Undang-undang (RUU) Anti-Terorisme.

“kami minta pemerintah melalui DPR RI untuk segera mengesahkan Revisi Undang-undang (RUU) Anti-Terorisme,” Tegas Meki.

Ketua FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) Kabupaten Rote Ndao Pdt. Beni Zacharias, S.Th bersama dengan tokoh agama di Rote Ndao juga mengimbau masyarakat, terutama umat lintas Agama di Rote Ndao, untuk bersikap tenang, dan meyakini dengan persatuan dan kesatuan serta kebersamaan yang dimiliki semua umat, bisa mencegah hadirnya para pelaku yang bisa memecah-belah umat.

Untuk diketahui, aksi tersebut diikuti sejumlah elemen masyarakat di Rote Ndao mulai dari perwakilan dari pemuda Kristen, pemuda remaja Masjid, komunitas lintas agama dan personel Polres Rote Ndao.

Sebelum menyalakan lilin, warga yang hadir diminta untuk berdoa sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

Sementara doa dipimpin oleh seorang pendeta suasana menjadi hening, warga yang hadir memanjatkan doa dengan khusyuk. Usai doa dilanjutkan dengan menyalakan lilin dan menggelar aksi 1.000 tanda tangan melawan aksi terorisme oleh tokoh agama, tokoh pemuda, perwakilan kepolisian, wartawan, perempuan dan anak-anak serta warga yang turut hadir dalam aksi tersebut. (*/r01/dina)

Berita Terkait

Uskup Hironimus Lantik Pemuda Katolik Rote Ndao, Ingatkan Peran sebagai Misionaris Harapan
Pembangunan RS Pratama hingga Gedung Cuci Darah Diusulkan Bupati Rote Ndao ke Wamenkes
BRIN Sebut Kura-Kura Rote Reptil Paling Langka, Upaya Pelestariannya Jadi Perhatian Dunia
Wabup Rote Ndao Tegaskan Komitmen Dukung Konservasi, Wagub Ajak Masyarakat Jaga Kura-Kura Rote
Kolaborasi Lintas Sektor, 20 Kura-Kura Rote Hasil Penangkaran Kembali ke Habitat Asli
Sempat Dinyatakan Hilang di Alam, 20 Kura-Kura Rote Dilepasliarkan di Danau Ledulu
Menteri Kehutanan Lepasliarkan Kura-Kura Rote: “Tidak Ada Rote Berarti Tidak Ada Indonesia”
Wagub NTT Kunjungi Rote Ndao, Menteri LHK Direncanakan Lepasliarkan Kura-Kura Leher Ular

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 19:18 WITA

Uskup Hironimus Lantik Pemuda Katolik Rote Ndao, Ingatkan Peran sebagai Misionaris Harapan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:51 WITA

Pembangunan RS Pratama hingga Gedung Cuci Darah Diusulkan Bupati Rote Ndao ke Wamenkes

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:53 WITA

BRIN Sebut Kura-Kura Rote Reptil Paling Langka, Upaya Pelestariannya Jadi Perhatian Dunia

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:50 WITA

Wabup Rote Ndao Tegaskan Komitmen Dukung Konservasi, Wagub Ajak Masyarakat Jaga Kura-Kura Rote

Selasa, 21 Oktober 2025 - 21:48 WITA

Kolaborasi Lintas Sektor, 20 Kura-Kura Rote Hasil Penangkaran Kembali ke Habitat Asli

Berita Terbaru

Secret Link