ROOLNEWS.ID – Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, menegaskan bahwa inovasi digital harus menjadi bagian integral dari sistem kerja pemerintah daerah untuk mewujudkan sembilan agenda perubahan (Mbule Sio). Penegasan ini disampaikan saat ia memimpin peluncuran lima inovasi aksi perubahan hasil Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XVI, Kamis (10/7/2025) pagi.
Menurut Bupati, peluncuran ini merupakan langkah konkret dan wujud komitmen Pemkab Rote Ndao dalam membangun birokrasi yang modern, adaptif, dan berorientasi pada hasil. Ia menginstruksikan agar kelima inovasi tersebut segera ditindaklanjuti dengan penyusunan regulasi daerah untuk menjamin keberlanjutan implementasinya.
Acara yang berlangsung di ruang TBUPP Kantor Bupati tersebut memperkenalkan lima platform digital yang siap diimplementasikan, yaitu:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
-
ESA OFFICE: Digitalisasi manajemen surat dan arsip oleh Maraden Patola.
-
MAI FALI: Aplikasi pengelolaan data kesehatan desa oleh Sherwin Ufi.
-
HOHOLOK: Sistem monitoring proyek infrastruktur oleh Soni Saban.
-
E-ASET MALOLE: Digitalisasi pengelolaan aset daerah oleh Anthonety Lapudooh.
-
SOI SALAK: Sistem pelaporan tindak lanjut temuan pemeriksaan internal oleh Refly Therik.
Lebih lanjut, Bupati Paulus Henuk mendorong agar kontribusi nyata para Aparatur Sipil Negara (ASN) ini menjadi dasar dalam penyusunan skema apresiasi bagi pegawai berprestasi di masa mendatang.
“Kita perlu memberikan ruang dan penghargaan kepada ASN yang memiliki kontribusi nyata melalui inovasi,” ujar Bupati.
Dukungan penuh juga disampaikan oleh Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi D. Dethan. Dalam arahannya, ia menyatakan bahwa Pemkab Rote Ndao akan terus memberikan dukungan, baik dari sisi kebijakan maupun anggaran, untuk memastikan inovasi-inovasi ini memberikan manfaat nyata bagi tata kelola pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.
Peluncuran ini tidak hanya menjadi simbol komitmen pemerintah, tetapi juga membuktikan bahwa transformasi digital dapat diwujudkan secara efektif di daerah perbatasan seperti Kabupaten Rote Ndao. Kegiatan ini turut dihadiri oleh para Asisten Sekretariat Daerah dan mentor dari perangkat daerah terkait. (*/rn)
