Rote Ndao Rancang Wajah Baru Pariwisata: Dari Wisata Rohani Foe Mbura hingga Titik Nol Selatan

- Tim

Senin, 6 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ROOLNEWS.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rote Ndao di bawah kepemimpinan Bupati Paulus Henuk dan Wakil Bupati Apremoi Dudelusy Dethan membuat rencana ambisius untuk mentransformasi sektor pariwisata dan pendidikan melalui serangkaian proyek infrastruktur strategis. Fokus utama adalah pengembangan destinasi wisata yang unik dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Salah satu proyek unggulan adalah pembangunan kawasan wisata rohani dan budaya Foe Mbura, sebuah situs bersejarah yang berkaitan dengan perjalanan leluhur Rote ke Batavia pada abad ke-17.

“Pemerintah daerah berencana membangun kawasan ziarah religius lintas denominasi di lokasi tersebut,” ujar Bupati Paulus Henuk, Senin (6/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, Arsitek sedang merancang desainnya dan akan libatkan semua gereja melalui konsultasi publik.

Rencana pengembangan pariwisata tidak berhenti di situ. Pemkab juga merancang sebuah kawasan wisata bahari terintegrasi yang membentang dari Tiang Bendera, melintasi Mangrove Rote Tengah, hingga ke Batu Termanu. Selain itu, proyek pembangunan Titik Nol di Rote Selatan dipastikan akan dimulai pada tahun depan, sesuai dengan janji Menteri Dalam Negeri.

Sejalan dengan pengembangan pariwisata, sektor pendidikan juga mendapat perhatian serius. Pemkab telah menyiapkan pembangunan Sekolah Rakyat dengan alokasi anggaran dari pusat sebesar Rp 100 miliar. Proyek ini akan dilengkapi dengan pembangunan Laboratorium Daerah senilai Rp 20 miliar dan Perpustakaan Daerah senilai Rp 11 miliar.

Inisiatif pembangunan ini merupakan bagian dari visi yang lebih besar, yang juga mencakup proyek industri garam nasional senilai Rp 2 triliun untuk mengurangi impor dan menyerap ribuan tenaga kerja. Di bidang lingkungan, Pemkab telah menjalin komunikasi dengan investor asal Kanada, George John, untuk merancang sistem pengelolaan sampah terpadu, termasuk untuk limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3).

(*/rn)

Berita Terkait

Wabup Apremoi Kawal Langsung Perbaikan Berkas Desa Persiapan di Ditjen Pemdes
Kejar Target 20 Hektare, Polsek Rote Timur Sudah Tanami 5 Hektare Lahan Jagung
Dongkrak PAD, Dishub Rote Ndao Bidik Retribusi Kapal Pelesir di Rote Barat
Tingkatkan Kompetensi Layanan, Kader Posyandu Rote Ndao Dibekali Ilmu MTBS Terbaru
Kasus Persetubuhan Anak Kembali Terjadi di Rote Timur, Pelakunya Orang Dekat
Transformasi Rote Ndao 2025, Dari Transisi Politik hingga Magnet Investasi Nasional
Usai Donasi Tong Sampah di Gereja, Pemuda Katolik Rote Ndao Siap Sasar Kolam Oemau dan Polres
Propam Gelar Simulasi Pelaporan via Barcode di GMIT Nauhadoen

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 18:45 WITA

Wabup Apremoi Kawal Langsung Perbaikan Berkas Desa Persiapan di Ditjen Pemdes

Selasa, 25 November 2025 - 16:36 WITA

Kejar Target 20 Hektare, Polsek Rote Timur Sudah Tanami 5 Hektare Lahan Jagung

Selasa, 25 November 2025 - 15:26 WITA

Dongkrak PAD, Dishub Rote Ndao Bidik Retribusi Kapal Pelesir di Rote Barat

Senin, 24 November 2025 - 17:19 WITA

Tingkatkan Kompetensi Layanan, Kader Posyandu Rote Ndao Dibekali Ilmu MTBS Terbaru

Minggu, 23 November 2025 - 20:47 WITA

Kasus Persetubuhan Anak Kembali Terjadi di Rote Timur, Pelakunya Orang Dekat

Berita Terbaru

BERITA ROTE NDAO

Dongkrak PAD, Dishub Rote Ndao Bidik Retribusi Kapal Pelesir di Rote Barat

Selasa, 25 Nov 2025 - 15:26 WITA

BERITA ROTE NDAO

Kasus Persetubuhan Anak Kembali Terjadi di Rote Timur, Pelakunya Orang Dekat

Minggu, 23 Nov 2025 - 20:47 WITA

Secret Link