ROOLNEWS.ID – Kabupaten Rote Ndao bersiap mengambil peran sentral dalam industri garam nasional dengan kunjungan kerja Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) pada Selasa (3/6/2025) besok.
Menteri dijadwalkan akan hadir dalam seremoni dimulainya (kick-off) pembangunan Kawasan Sentra Industri Garam Nasional (K-SIGN) di Desa Matasio dan juga akan digelar penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) penting yang melibatkan Pemerintah Daerah Rote Ndao dan PT PLN.
Berdasarkan agenda tentatif yang diterima rotendao.com, setelah meninjau Dermaga Nunoe dan lokasi calon modeling lahan garam, acara utama akan dipusatkan di Desa Matasio mulai pukul 10.05 WITA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain kick-off K-SIGN dan penyerahan Kepmen KP tentang penetapan lokasi, dalam kesempatan tersebut Bupati Rote Ndao Paulus Henuk akan turut memberikan sambutan dan menandatangani PKS terkait pembangunan modeling lahan garam dengan Dirjen Pengelolaan Kelautan KKP.
Adapun dukungan infrastruktur juga menjadi fokus, terbukti dengan PKS Sinergi Program Pembangunan K-SIGN melalui Penyediaan Tenaga Listrik antara Direktur SDK KKP dan General Manager PT PLN (Persero) UIW NTT. Lebih lanjut, kepastian hukum status lahan akan dikukuhkan melalui PKS antara Direktur Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil KKP dengan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Rote Ndao.
Langkah strategis ini tidak hanya meningkatkan kontribusi Rote Ndao terhadap produksi garam nasional, tetapi juga bakal membuka peluang ekonomi dan penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat lokal. (*/rn)
