Pesparawi di Rote Ndao, Bukti Toleransi dan Moderasi Beragama

- Tim

Selasa, 5 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


ROOLNEWS.ID – Dua siswa Muslim dari UPTD SD Negeri Oelua, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, turut berpartisipasi dalam Pekan Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Pelajar tingkat kabupaten. Keikutsertaan Aura Lamuha dan Abdul Lahaya, keduanya siswa kelas 5, dalam lomba yang memperebutkan Piala Pj. Bupati dan Kemenag Rote Ndao Cup Tahun 2024 ini menjadi simbol nyata toleransi dan moderasi beragama. Lomba digelar pada hari kedua Pesparawi, Selasa (05/11/2024).

Kepala Sekolah SDN Oelua, Afliana Aplugi, S.Pd., menegaskan bahwa keikutsertaan kedua siswa tersebut telah mendapat izin resmi dari orang tua masing-masing.

“Ketika kami mendapatkan undangan lomba, kami mempersiapkan anak-anak dengan baik. Kami juga meminta izin kepada orang tua mereka, dan tidak ada keberatan dari orang tua anak kami yang beragama Islam,” jelas Aplugi.

Ia menambahkan, partisipasi Aura dan Abdul merupakan bukti toleransi, persaudaraan, dan kekeluargaan yang telah tertanam kuat di Rote Ndao.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini bentuk toleransi. Kami tidak memandang agama, baik Kristen, Islam, maupun Katolik. Kami sebagai guru dan orang tua merasa bangga dengan keikutsertaan anak-anak yang beragama Islam,” ujarnya.

Ketua Panitia Pesparawi, Soni D. Aluman, yang juga Kepala Seksi Urusan Agama Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rote Ndao, mengapresiasi keikutsertaan siswa Muslim dalam kegiatan tersebut.

Menurutnya, Pesparawi bukan hanya kegiatan bernuansa Kristen, tetapi juga wujud kebersamaan dan penerapan moderasi beragama yang digaungkan Kementerian Agama.

“Ini suatu bentuk moderasi beragama yang ditunjukkan oleh SDN Oelua. Mereka tidak melihat event ini sebagai event Kristen, namun sebagai wujud moderasi beragama, sehingga dapat memberikan contoh yang baik bagi masyarakat umum,” ungkap Soni.

Diketahui, terdapat 37 peserta lomba yang berkompetisi pada hari kedua Pesparawi tingkat sekolah dasar. (*/kren_kemenagrn)

Berita Terkait

Pemkab Rote Ndao Tegaskan Hormati Proses Hukum, Percayakan Profesionalitas Polres
Isu Liar Seret Nama Bupati, Pemkab Rote Ndao Ajak Warga Cerdas Bermedia Sosial
Hadapi Demonstran di Tengah Hujan, Kapolres Rote Ndao Tawarkan Dialog Soal Kasus ITE
Pj. Kades Bo’a Pastikan Akses Pantai Terbuka, Minta Hentikan Informasi Provokatif yang Ancam Investasi
Tepis Isu Lamban, Kapolres Rote Ndao: Hukum Adalah Panglima, Tak Ada Tebang Pilih
Latih Konsentrasi dan Disiplin, Lomba Motor Lambat di Rote Ndao Jadi Ajang Edukasi
Wujudkan ‘Run For The Gospel’, Pemuda GMIT Paulus Gelar Aksi Sosial di Desa Dodaek
Wabup Rote Ndao Ajak Pemuda Jadi Penggerak di KKA GMIT Paulus Kupang
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 9 September 2025 - 15:49 WITA

Pemkab Rote Ndao Tegaskan Hormati Proses Hukum, Percayakan Profesionalitas Polres

Selasa, 9 September 2025 - 15:25 WITA

Isu Liar Seret Nama Bupati, Pemkab Rote Ndao Ajak Warga Cerdas Bermedia Sosial

Senin, 8 September 2025 - 21:57 WITA

Hadapi Demonstran di Tengah Hujan, Kapolres Rote Ndao Tawarkan Dialog Soal Kasus ITE

Minggu, 7 September 2025 - 19:26 WITA

Pj. Kades Bo’a Pastikan Akses Pantai Terbuka, Minta Hentikan Informasi Provokatif yang Ancam Investasi

Minggu, 7 September 2025 - 13:24 WITA

Tepis Isu Lamban, Kapolres Rote Ndao: Hukum Adalah Panglima, Tak Ada Tebang Pilih

Berita Terbaru