ROOLNEWS • Sebanyak 34 murid Kelas B Taman Kanak-Kanak (TK) Kristen Syalom Mokdale mengikuti wisuda Tahun Ajaran 2016/2017 di Gereja Syalom Mokdale, Kecamatan Lobalain, Rabu (14/6).
Acara seremonial wisuda tersebut sekaligus penyerahan Surat Keterangan Tamat Belajar (SKTB).
Wisuda tahun ini nampak berbeda dengan tahun sebelumnya dimana para murid mengenakan toga bak wisudawan perguruan tinggi. Namun tahun ini para murid mengenakan pakian adat lokal setempat.
Terpantau para anak-anak yang rata-rata berusia 5 sampai 6 tahun ini, murid laki-laki mengenakan pakian adat rote lengkap dengan topi Ti’i langga, sedangkan murid perempuan mengenakan pakian adat rote lengkap dengan bula molik.
Kepala Sekolah TK Kristen Syalom Mokdale Nince O. F. Lusi mengatakan tahun ajaran 2016/2017 jumlah murid sebanyak 57 orang. Murid kelas A berjumlah 23 orang dan kelas B yang akan meningalkan Taman Kanak-kanak sebanyak 34 orang.
Ia memberikan apresiasi kepada para orang tua wali yang telah mempercayakan anaknya untuk mengenyam pendidikan di TK Syalom.
Anak-anak luar biasa karena terkahir dari orang tua yang luar biasa, anak-anak semula masuk jadi murid baru tidak bisa diajak berbicara dan terkesan tertutup, namun berkat dukungan dari orang tua anak-anak ini sudah bisa tampil dihadapan orang tua untuk berkreasi sesuai dengan bakatnya pada cara ini.
“para murid bisa foti, menjadi MC, menyanyi, menampilkan mode show,” kata Ny. Lusi disambut tepuk tangan
Sementara itu, Ketua Majelis Jemaat Syalom mewakili Yayasan Pdt Jhon Famaney, S.Th dalam kesempatan itu berterima kasih kepada dewan guru yang telah mendidikan para murid TK sehingga mereka telah dinyatakan tamat dan mendapatkan Surat Keterangan Tamat Belajar (SKTB) untuk melanjutkan pendidikan ditingkat SD.
Pantau media, kegiatan penerimaan SKTB dan perpisahan ini berlangsung haru, nampak para murid TK dan guru terharu usai ibadah syukuran yang dirangkai dengan aneka kegiatan, proficiat bagi murid TK Syalom Modale.
Dalam kesempatan itu terpanatau hadir Ketua Komite TK Syalom Mokdale Pace Mandala, dan para orang tua murid serta perwakilan Dinas PPO. (*/r02)