ROOLNews—Badan Intelejen Negara Daerah (BINDA) Nusa Tenggara Timur melaksanakan vaksinasi massal di daerah-daerah yang capaian vaksinasinya masih rendah, guna mempercepat pemenuhan target terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).
Kegiatan vaksinasi massal yang digelar BINDA NTT tersebut dilaksanakan sejak Kamis (06/01/2022) dan Jumat (07/01/2022), dan merupakan kerjasama antara BINDA NTT dengan Pemkab Rote Ndao dalam hal ini Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Batutua, Kecamatan Rote Barat Daya, dan Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Pulau Terluar (Pam Puter) XXV Pos Pulau Ndana.
Vaksinasi yang dilaksanakan menyasar masyarakat Desa Oeseli dan sekitarnya, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia (lansia), baik yang belum pernah melaksanakan vaksin maupun yang melaksanakan vaksin lanjutan dosis 2.
Arif, personel BINDA NTT untuk Kabupaten Rote Ndao kepada wartawan di Ba’a, Sabtu (08/01/2022), menjelaskan, vaksinasi massal dilaksanakan pihaknya mengambil lokasi di 2 titik, yakni Kampung Merah Putih pada Kamis (06/01/2022) dan Kantor Desa Oeseli pada Jumat (07/01/2022).
Tujuan dilakukan vaksinasi massal tersebut, kata Arif, adalah untuk membantu pemerintah daerah mendorong percepatan vaksinasi, sekaligus mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) yang ditargetkan Pemerintah Pusat.
“Percepatan vaksinasi perlu kita dorong bersama agar segera terbentuk Herd Immunity. Dan pandemi Covid-19 berubah menjadi endemi melalui ikhtiar vaksinasi ini,” kata dia.
Menurutnya, dalam kegiatan vaksinasi massal tersebut dari ratusan dosis yang disiapkan, yang terpakai untuk melayani masyarakat Desa Oeseli dan sekitarnya sebanyak 363 dosis. Di mana di titik Kampung Merah Putih sebanyak 183 dosis dan di Kantor Desa Oeseli 180 dosis.
Ia merinci, pelaksanaan hari pertama di Kampung Merah Putih, yang mendapatkan pelayanan vaksin sebanyak 183 orang. Sinovac sebanyak 78 orang, di mana dosis 1 sebanyak 38 orang dan dosis 2 sebanyak 40 orang. Sementara AstraZaneka (AZ) 105 orang. di mana dosis 1 sebanyak 17 orang dan dosis 2 sebanyak 88 orang.
Sementara pelaksanaan hari ke-2 di Kantor Desa Oesli, warga yang mendapatakan vaksinasi sebanyak 180 orang, dengan rincian Sinovac 80 orang (dosis 1 sebanyak 37 orang dan dosis 2 sebanyak 43 orang. Sedangkan AZ sebanyak 100 orang, di mana dosis 1 sebanyak 17 orang dan dosis 2 sebanyak 83 orang.
Terpisah, personel Satgas Pam Puter Sertu (Mar) Irvan Ardiyanto menjelaskan, pihaknya melakukan pendampingan dalam kegiatan vaksinasi masal tersebut. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat tidak berkerumun dan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Kita bersinergi dengan seluruh instansi untuk mewujudkan disiplin terhadap protokol kesehatan, mengingat hingga saat ini pandemi Covid-19 belum juga berakhir,” kata Irvan. (team)