ROOLNEWS.ID • Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT) Ibrahim Agustinus Medah resmi membuka rapat pimpinan daerah (Rapimda) Golkar Rote Ndao dan pelantikan Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) di gedung DPD II Golkar Rote Ndao, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao, Sabtu (27/5/2017) siang tadi.
Iban Medah sapaan untuk Ibrahim Agustinus Medah, bakal calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) dari Partai Golkar itu mengatakan moment rapat pimpinan daerah sangat penting untuk menentukan sikap demi masa depan Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur dan Indonesia.
“ini moment yang sangat penting, untuk menentukan sikap kita demi masa depan Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur dan Republik Indonesia” ujar Iban di hadapan ratusan kader Golkar.
Dalam sambutannya, Iban mengatakan siap jika ditugaskan menjadi pemimpin di NTT untuk mengatasi masalah kemiskinan. “karena saya ingin merubah NTT menjadi lebih maju,” ujar Iban.
Selain itu, Iban juga berkomitmen jika dirinya terpilih menjadi gubernur NTT untuk periode 2018-2023, maka hal terpenting yang dilakukan yakni mewujudkan keinginan terbesar masyarakat yaitu membawa daerah itu keluar dari persoalan kemiskinan.
Sementara itu, Ketua DPD II Partai Golkar Rote Ndao, Yosia Ardianus Lau kepada ROOL, Sabtu, mengatakan agenda utama rapat pimpinan daerah ini terkait berbagai kebijakan partai dan bagaimana penetapan bakal calon gubernur dan bupati.
“kami juga mengundang KPU untuk memberikan pencerahan kepada kader untuk pemilihan serentak nanti,” tambah Yosia.
Lanjutnya, untuk bakal calon gubernur, sebelumnya pada Musda DPD II Golkar Rote Ndao, keputusan mendukung calon tunggal yaitu Iban Medah yang diusung menjadi calon gubernur, demikian juga Musda Partai Golkar NTT.
Terkait pilkada bupati, Yosia mengatakan pembahasan pilkada juga nanti akan berkembang dalam rapat pimpinan daerah, target Golkar tahun ini adalah pada pihak yang menang.
“nanti kita akan melihat hasil survey dimana Golkar bisa berada pada posisi sebagai bupati, kita maju. Partai Golkar pasti akan melakukan koalisi dengan partai yang mempunyai visi misi yang sama. Target Golkar tahun ini adalah pada pihak yang menang,” tegasnya. (*/r01)