ROOLNEWS.ID – Sejumlah pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rote Ndao mengikuti Serah Terima Jabatan (Sertijab) pasca dilantik oleh Bupati Paulus Henuk, SH. Prosesi Sertijab ini berlangsung di Aula Lantai 1 kantor Bupati Rote Ndao, Selasa (11/11/2025), dan disaksikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rote Ndao, Drs. Jonas M. Selly, MM.
Pelaksanaan Sertijab ditandai dengan penyerahan memori jabatan dari pejabat lama kepada Sekda Jonas M. Selly, MM, serta dari pejabat lama kepada pejabat baru. Para pejabat kemudian menandatangani Berita Acara Serah Terima Jabatan. Turut menyaksikan penandatanganan tersebut Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Anthon Banepa, SE.
Adapun para pejabat yang mengikuti Sertijab adalah Ferdinand Ndun, ST kepada Sonny Maxi J. Saban, ST sebagai Plt. Kepala Dinas PUPR Kabupaten Rote Ndao; Henisue Bullak, SE kepada Handryans Bessie, S.IP sebagai Kepala Bagian Adminsitrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda; dan Hangry M. J. Mooy, SH, M.Si kepada Bertha Bessie, M. Ec,Dev sebagai Kepala Bagian Organisasi Setda.
Selanjutnya, Arison Tomasui, SH kepada Nyongki F. Ndoloe, SH sebagai Kepala Bagian Hukum Setda; Adi Bu Papa Dethan, S.STP kepada Ferdinan Sinalaeloe, SE sebagai Camat Rote Tengah; dan Nusry E. Zacharias, SE kepada Marthen J. Huan, SH sebagai Camat Lobalain.
Selain itu, Handryans Bessie, S.IP kepada Robynson I. Laapen, SH sebagai Kepala Bagian Umum Setda; dr. Patmi Wulandari kepada Nike Arilya Lian, S.Kep,BD sebagai Plt. Kepala UPTD Puskesmas Busalangga; serta Luisa M. Patola, S.Kep, Ns, MPH kepada Esther D. Lian,S.Tr.Keb sebagai Plt. Kepala UPTD Puskesmas Feapopi.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Jonas M. Selly menjelaskan bahwa mutasi jabatan dalam pemerintahan adalah hal yang biasa dan diatur dengan regulasi. Ia menegaskan bahwa mutasi dilaksanakan berbasis kompetensi dan sesuai kebutuhan organisasi.
“Karena kompetensi dan kebutuhan organisasi maka mutasi terebut dilakukan,” ungkap Sekda Jonas M. Selly.
Sekda Selly menambahkan, salah satu kompetensi ASN adalah manajerial. Bagi ASN yang diberi tanggung jawab jabatan, kompetensi manajerialnya dinilai baik, ditambah kompetensi bidang dan sosial kultur.
“Artinya dari aspek-aspek kompetensi ini Bapa Ibu sudah tidak diragukan lagi. Ditambah dengan kompetensi bidang dan kompetensi social cultur yakni pada interaksi sosial kita kepada masyarakat secara lebih luas,” pintanya.
Ia juga menyinggung mengenai restrukturisasi organisasi Perangkat Daerah yang dapat dilakukan demi efisiensi dan efektivitas tugas serta anggaran daerah.
“Prinsipnya bahwa kita membantu Bupati dan Wakil Bupati untuk mensejahterakan masyarakat kita di daerah ini,” tutup Sekda Jonas M. Selly. (*rn)









