ROOLNEWS.ID – Musyawarah Pelayanan (Muspel) Pemuda GMIT ke-VII memasuki hari kedua pada Sabtu (22/06/2024). Kegiatan yang mengintegrasikan studi meeting dan bussines meeting ini berlangsung di Nemberala, Rote Barat. Sejak Jumat (21/06/2024), peserta telah mendiskusikan berbagai isu krusial, mulai dari peran pemuda dalam menghadapi perubahan iklim hingga kesiapan dalam berwirausaha dan menanggapi fenomena ajaran Kristen Progresif.
Pada hari pertama, Dr. Elia Magang memandu diskusi tentang Peran dan Tanggungjawab Ekologis Pemuda GMIT dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Sesi berikutnya membahas “Kesiapan Pemuda GMIT menghadapi tantangan wirausaha pada era informasi” yang dibawakan oleh Pdt. Markus Leonupun,S.Th dan Pnt. Dr. Roland Fanggidae. Menjelang penutupan hari pertama, Pdt. Melky J. Ullu, M.Th. dan Pdt. Fransisco Jacob, S. Th. memimpin diskusi “Kesiapan Pemuda GMIT menghadapi fenomena ajaran Kristen Progresif”.
Memasuki hari kedua, peserta mengikuti lokakarya Pokok Ajaran GMIT yang dipandu oleh Pdt. Lusia M. Billik, M. Si.Teol. Pdt. Melkisedek Sniut, M. Th. menyampaikan materi “Penjemaatan Peraturan Organisasi, Administrasi, Sistem Komunikasi Dan Informasi GMIT” dan “Arah Kebijakan Program Pemuda Sesuai HKUP Penguatan II”. Agenda penting lainnya di hari kedua adalah Pemilihan Sekretaris dan Notulen Pertemuan Persidangan, Pembentukan formatur Pengurus Pemuda Sinode GMIT, dan Pembentukan Pengurus Pemuda Sinode GMIT Periode 2024-2027.
Rangkaian kegiatan Muspel VII akan diakhiri pada Minggu (23/06/2024) dengan ibadah Minggu, bakti sosial, rekreasi bersama, dan Ibadah Penyegaran Iman yang akan dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Sinode GMIT, Pdt. Samuel Benyamin Pandie,S.Th.
(Editor: rn | Foto: jm/diskominforn)