Kasus Bripka SF, Ini Pesan Moral dari Kapolres Rote Ndao kepada Jajarannya

- Tim

Jumat, 15 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono | Foto: roolnews

Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono | Foto: roolnews

roolmedia.user.cloudsg01.com • Pasca keputusan Sidang Komisi Kode Etik Profesi Polri di Mapolda NTT, Selasa (12/09/2023), yang memutuskan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) Bripka SF, personel Polres Rote Ndao yang terlibat skandal menghamili istri orang, Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono memberikan pesan moral kepada jajarannya.

Ditemui di ruang kerjanya, Kamis (14/09/2023), Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono mengharapkan agar seluruh personel Polres Rote Ndao dan Polsek jajaran mengambil pelajaran dari kasus yang menimpa Bripka SF.

“Ini harus dijadikan pelajaran berharga, saya tidak ingin kejadian serupa terulang di masa kepemimpinan saya,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

AKBP Mardiono, yang baru menjabat sebagai Kapolres Rote Ndao selama dua bulan ini, mengingatkan personelnya untuk selalu menghargai komitmen pernikahan.

Menurutnya, baik yang sudah berkeluarga maupun yang masih lajang harus memiliki integritas dalam menjalin hubungan.

“Penting untuk kita selalu bersyukur dan sayangi keluarga kita. Bagi yang masih lajang, jika sudah waktunya untuk menikah, segera lakukan. Jangan ambil risiko dan terhindar dari masalah serupa yang dialami rekan kita, Bripka SF,” Kata AKBP Mardiono, sebagai pesan moral kepada seluruh personel Polres Rote Ndao dan Polsek jajaran.

Diketahui, Bripka SF diberhentikan tidak dengan hormat karena terbukti melakukan pelanggaran kode etik profesi Polri berupa “perselingkuhan dengan istri orang hingga menghamilinya”.

Sesuai hasil putusan sidang KKEP dengaan Nomor Putusan KKEP : PUT KKEP / 17 / IX /2023, tanggal 12 September 2023 pada sidang yang digelar di Aula Lantai II Direktorat Tahti Polda NTT tersebut, memutuskan dua sanksi bagi Bripka SF. Pertama, sanksi etika yang mengharuskannya meminta maaf secara lisan dan tertulis, serta sanksi administratif berupa PTDH.

Sementara itu, meskipun telah dijatuhi sanksi PTDH, Bripka SF memutuskan untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut. (*/mbp)

Berita Terkait

DP3AP2KB dan Penyuluh KB Perkuat Program DASHAT
Ingat! Ini Sasaran Prioritas Operasi Zebra Turangga 2025 di Rote
Hadapi Tantangan Fiskal, Pemkab Rote Ndao Fokus Optimalkan PAD Sektor Unggulan
Hari Bumi 2025, TP PKK Rote Ndao Tanam Pohon dan Bagi Pukat di Desa Boni
Tahun 2026 Hadapi Tantangan Fiskal Berat, DAU dan DAK Alami Pengurangan
PT Bo’a Development Antar Mayana Raih Juara Literasi Budaya Nasional
14 Pendamping Diterjunkan Kawal Koperasi Desa, Baru Unit Sanggaoen yang Aktif
Jufri Laela Kembali Pimpin DPD PAN Rote Ndao Periode 2025-2030

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 00:06 WITA

DP3AP2KB dan Penyuluh KB Perkuat Program DASHAT

Rabu, 19 November 2025 - 23:39 WITA

Ingat! Ini Sasaran Prioritas Operasi Zebra Turangga 2025 di Rote

Rabu, 19 November 2025 - 17:21 WITA

Hadapi Tantangan Fiskal, Pemkab Rote Ndao Fokus Optimalkan PAD Sektor Unggulan

Rabu, 19 November 2025 - 16:11 WITA

Hari Bumi 2025, TP PKK Rote Ndao Tanam Pohon dan Bagi Pukat di Desa Boni

Rabu, 19 November 2025 - 13:03 WITA

Tahun 2026 Hadapi Tantangan Fiskal Berat, DAU dan DAK Alami Pengurangan

Berita Terbaru

BERITA ROTE NDAO

DP3AP2KB dan Penyuluh KB Perkuat Program DASHAT

Kamis, 20 Nov 2025 - 00:06 WITA

Operasi Zebra Turangga 2025, Ciptakan Kamseltibcarlantas Bagi Masyarakat, Selasa (18/11/2025) | FOTO/humaspolresrotendao

BERITA ROTE NDAO

Ingat! Ini Sasaran Prioritas Operasi Zebra Turangga 2025 di Rote

Rabu, 19 Nov 2025 - 23:39 WITA

Ketua Tim PKK Kabupaten Rote Ndao menyerahkan bantuan 45 anakan tanaman produktif kepada masyarakat Boni | FOTO/Bidkom_DKISPRoteNdao

BERITA ROTE NDAO

Hari Bumi 2025, TP PKK Rote Ndao Tanam Pohon dan Bagi Pukat di Desa Boni

Rabu, 19 Nov 2025 - 16:11 WITA

FOTO/ist.MM

BERITA ROTE NDAO

Tahun 2026 Hadapi Tantangan Fiskal Berat, DAU dan DAK Alami Pengurangan

Rabu, 19 Nov 2025 - 13:03 WITA

Secret Link