ROOLNEWS.ID – Pulau Rote, pulau terluar di selatan Indonesia, menyimpan potensi besar di sektor pertanian meskipun memiliki curah hujan rendah. Hal ini diungkapkan Direktur Utama Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi saat mengunjungi Pulau Rote dalam program Jelajah Pangan Nusantara pada 11-13 Mei 2024.
Rahmad mengapresiasi para petani di Rote yang berhasil membudidayakan tanaman pangan kering seperti jagung, sorgum, dan umbi-umbian yang tahan kekeringan. Bahkan, para petani di Rote Tengah berhasil panen dengan baik meskipun hanya mengandalkan teknik sawah tadah hujan dan pompa air.
“Di Rote Tengah ini ada sekelompok petani yang luar biasa mandiri. Mereka menggunakan pompa di sawah tadah hujan dan mereka panen dengan baik dan luar biasa,” ujar Rahmad.
Untuk mendukung kemandirian petani di Rote, Pupuk Indonesia berkomitmen menyediakan akses pupuk yang memadai. Pupuk Indonesia membangun satu gudang penyangga dan lima kios resmi yang memudahkan akses petani terhadap pupuk subsidi maupun non-subsidi.
Rahmad menambahkan program Jelajah Pangan Nusantara akan dilanjutkan ke wilayah lain yang memiliki potensi pertanian di Indonesia. “Pupuk Indonesia siap mendukung dan berkolaborasi dengan siapapun, dimana pun di Indonesia yang ingin mendukung ketahanan pangan nasional,” tutup Rahmad. (*/tim)