ROOL • Tujuh kelompok nelayan di Rote mendapat bantuan kapal penangkap ikan berukuran 3 GT. Kapal bantuan yang diserahkan tersebut dilengkapi dengan perlengkapan standar kapal, perlengkapan tambat/labuh, kelengkapan keselamatan berupa life jacket dan bendera, juga alat tangkap rawai dasar, GPS Portable dan genset 1.000 watt dengan instalasi 2 mata lampu dan juga dilengkapi surat kapal (pas kecil).
Bantuan kapal penangkap ikan itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu, kepada Ketua Kelompok Nelayan Mutiara Timur, Desa Daiama, Kecamatan Landu Leko Seraya Forah, Sabtu (14/11), di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tulandale, Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain.
Bupati Paulina dalam sambutannya mengatakan, bantuan kapal yang diberikan itu merupakan perhatian dan kepedulian pemerintah dalam rangka mendukung upaya para nelayan dan masyarakat pesisir untuk dapat memanfaatkan potensi perairan laut guna peningkatan ekonomi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia berharap agar tujuh kelompok penerima bantuan kapal tangkap tahun ini dapat memanfaatkan secara baik agar bisa menjadi mandiri dan tidak tergantung pada bantuan karena pemerintah daerah punya keterbatasan, dan juga selain nelayan pemerintah harus pula membantu petani, peternak, dan UMKM yang juga membutuhkan sentuhan yang sama.
Sementara itu Plt Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Rote Ndao Benay Forah menjelaskan, tujuh kelompok nelayan penerima bantuan kapal penangkap tersebut tersebar di enam kecamatan, yakni: Fuafuni Indah, Desa Fuafuni, Kecamatan Rote Barat Daya., Kelompok Kejar Waktu, Desa Mbueain, Kecamatan Rote Barat., Kelompok Lumba-Lumba, Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain., Kelompok Berkat Lancar, Desa Oenggae, Kecamatan Pantai Baru., Kelompok Mutiara Timur, Desa Daiama, dan Kelompok Bintang Tiga, Desa Lifuleo, Kecamatan Landu Leko., dan yang terakhir Kelompok Kataki, Desa Mbiu Lombo, Kecamatan Ndao Nuse.
Turut hadir dalam acara tersebut, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Untung Harjito, Kabag Umum, Humas, dan Protokol Handryans Bessie, Plt Kadis Kelautan dan Perikanan Benay Forah dan Camat Lobalain Nusry Zacharias. (*/fid/rn)
