Hasil pleno rekapitulasi Tingkat Kecamatan Tuntas, “Lentera” Tetap Unggul

- Tim

Selasa, 3 Juli 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ROOL NEWS • Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat kecamatan se-Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur telah selesai dan pasangan nomor urut 3, pasangan Paulina Haning Bullu-Stefanus Saek (Lentera) yang diusung partai Nasdem dan Golkar, unggul dibanding tiga pasangan calon lainnya dalam pilkada 27 Juni 2018.

Pasangan “Lentera” unggul dengan total perolehan 22.098 suara atau 33,74 persen, sementara rivalnya, nomor urut 1 Jonas Cornelius Lun- Adolfina Elisabeth Koamesakh (Sasando), meraih dukungan 14.304 suara atau 21,84 persen., pasangan nomor urut 2 Mesakh Nitanel Nunuhitu-Samuel Conny Penna (RNB), meraih dukungan 9.584 suara atau 14,63 persen Sedangkan, nomor urut 4 Bima Theodorianus Fanggidae-Erenst Salmun Zadrak Pella (Lontar) meraih dukungan 19.504 suara atau 29,78 persen.

“Kemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 3 ini, berdasarkan hasil rekapitulasi di masing-masing kecamatan, yakni oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),” ujar Ketua tim Kampanye Paket Lentera, Yosia A. Lau di Ba’a, Selasa pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Rote Ndao ini mengatakan Lentera unggul di 3 Kecamatan, yakni di Kecamatan Rote Barat, Rote Barat Daya, dan di Kecamatan Ndao Nuse.

“Rekapitulasi di tingkat kabupaten, saya kira tidak akan berubah juga, karena perhitungan kemenangan ini, merupakan hasil rekapitulasi manual,” ujar Yosia, menjelaskan.

Hasil rekapitulasi penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan itu telah memberikan gambaran bahwa pasangan “Lentera” memang lebih unggul dibanding pasangan “Lontar”, meskipun keduanya sama-sama sempat mengklaim menang.

Yosia meminta dan mengimbau semua elemen masyarakat terutama elemen paket lainnya tetap mendukung dan menghormati apapun keputusan kedaulatan rakyat yang akan disahkan oleh KPU.

“semoga pihak yang kalah dan yang menang dapat menghadapi hasil dengan sikap-sikap yang baik, demokratis, dan ksatria dalam bingkai “ita esa“,” kata Yosia.

Sementara itu, sesuai jadwal, rekapitulasi manual hasil perolehan suara pilkada serentak di tingkat kabupaten mulai tanggal 5 Juli 2018.

Hasil rekapitulasi manual di tingkat kabupaten itu, menurutnya akan menjadi acuan dalam menetapkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao terpilih berdasarkan hasil perolehan pemungutan suara pada 27 Juni 2018 tersebut.

“kita tunggu penghitungan suara kabupaten untuk mengetahui siapa calon terpilih dengan suara terbanyak,” katanya. (*/r01)

Berita Terkait

Pemkab Rote Ndao Tegaskan Hormati Proses Hukum, Percayakan Profesionalitas Polres
Isu Liar Seret Nama Bupati, Pemkab Rote Ndao Ajak Warga Cerdas Bermedia Sosial
Hadapi Demonstran di Tengah Hujan, Kapolres Rote Ndao Tawarkan Dialog Soal Kasus ITE
Pj. Kades Bo’a Pastikan Akses Pantai Terbuka, Minta Hentikan Informasi Provokatif yang Ancam Investasi
Tepis Isu Lamban, Kapolres Rote Ndao: Hukum Adalah Panglima, Tak Ada Tebang Pilih
Latih Konsentrasi dan Disiplin, Lomba Motor Lambat di Rote Ndao Jadi Ajang Edukasi
Wabup Rote Ndao Ajak Pemuda Jadi Penggerak di KKA GMIT Paulus Kupang
DPRD Ungkap Borok Pendidikan di Rote Barat Daya, Dinas PKO Siapkan Rencana Perbaikan

Berita Terkait

Selasa, 9 September 2025 - 15:49 WITA

Pemkab Rote Ndao Tegaskan Hormati Proses Hukum, Percayakan Profesionalitas Polres

Selasa, 9 September 2025 - 15:25 WITA

Isu Liar Seret Nama Bupati, Pemkab Rote Ndao Ajak Warga Cerdas Bermedia Sosial

Senin, 8 September 2025 - 21:57 WITA

Hadapi Demonstran di Tengah Hujan, Kapolres Rote Ndao Tawarkan Dialog Soal Kasus ITE

Minggu, 7 September 2025 - 19:26 WITA

Pj. Kades Bo’a Pastikan Akses Pantai Terbuka, Minta Hentikan Informasi Provokatif yang Ancam Investasi

Minggu, 7 September 2025 - 13:24 WITA

Tepis Isu Lamban, Kapolres Rote Ndao: Hukum Adalah Panglima, Tak Ada Tebang Pilih

Berita Terbaru