ROOLNEWS.ID – Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, S.H., memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan “Samana Santa Turangga 2025” yang digelar oleh Polres Rote Ndao, Selasa (15/04/2025). Kehadiran Bupati sebagai pemimpin apel menegaskan komitmen dan sinergi Pemerintah Daerah dengan Kepolisian dalam memastikan keamanan dan kelancaran perayaan Paskah 2025 di wilayah tersebut.
Dalam apel yang bertujuan mengecek kesiapan personel dan sarana pendukung operasi pengamanan Paskah ini, Bupati Paulus Henuk didampingi oleh Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P. Bupati juga secara simbolis menyematkan pita tanda dimulainya Operasi Samana Santa Turangga 2025 kepada perwakilan peserta apel.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Paulus Henuk membacakan amanat Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A. Melalui amanat yang dibacakannya, Bupati menyampaikan bahwa Operasi Samana Santa Turangga 2025 merupakan langkah antisipatif terhadap potensi peningkatan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama rangkaian Pekan Suci Paskah.
“Paskah merupakan Perayaan gerejawi yang dilaksanakan setiap tahun, maka diperkirakan akan terjadi peningkatan gangguan kamtibmas dan potensi ancaman serta beberapa permasalahan lainnya,” ujar Bupati Paulus Henuk mengutip amanat Kapolda NTT.
Beliau melanjutkan pembacaan amanat yang menekankan pentingnya pola pengamanan optimal selama 15 hari operasi, yang tidak hanya berfokus pada aspek keamanan (Security Approach) tetapi juga mengedepankan pelayanan (Service Approach). Sinergi antara Polri dengan instansi terkait dan masyarakat menjadi kunci utama.
“Guna mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif dan menjamin masyarakat untuk dapat merayakan hari raya paskah dengan aman, nyaman dan lancar,” lanjut Bupati membacakan pesan Kapolda.
Bupati Paulus Henuk juga menyampaikan penekanan Kapolda NTT kepada seluruh personel yang terlibat operasi, antara lain untuk memaknai tugas sebagai ibadah dan pelayanan, menjaga disiplin sesuai SOP, meningkatkan kewaspadaan, memelihara kekompakan internal, serta membangun komunikasi efektif dengan semua stakeholder.
“Kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh Polri haruslah memberi rasa aman dan nyaman bagi warga dalam beribadah bukan sebaliknya,” tegas Bupati saat membacakan bagian penting dari amanat Kapolda mengenai pendekatan pengamanan di tempat ibadah.
Bupati juga turut menyampaikan ucapan terima kasih dari Kapolda NTT kepada pemerintah daerah, tokoh agama, dan seluruh elemen masyarakat atas kontribusi menjaga kamtibmas di NTT.
Menutup rangkaian apel, Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, S.H., secara pribadi memberikan dukungan dan harapan.
“Selamat melaksanakan Pengamanan Operasi Samana Santa Turangga 2025 untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Rote Ndao dalam merayakan Paskah 2025,” pungkasnya.
Apel gelar pasukan ini turut dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Rote Ndao, termasuk Wakil Bupati Apremoi D. Dethan, perwakilan DPRD Provinsi NTT Simson Polin, Kodim 1627/RN, Lanal Pulau Rote, Pos AU, tokoh agama, serta pejabat utama Polres Rote Ndao. Bertindak selaku Komandan Apel adalah Kapolsek Lobalain, Ipda Djony Elvis Pada, S.H. Peserta upacara terdiri dari gabungan personel TNI, Polri, Satpol PP, dan Basarnas. (*/rn)