Cuaca Buruk Hentikan 4 Hari Pelayaran Rote Kupang

- Tim

Kamis, 5 Januari 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ROOLNEWS • Pelayanan kapal penumpang dihentikan sementara, akibat buruknya cuaca di perairan Rote Kupang.

Kepala UPP Pelabuhan Ba’a, Welhelmus Dami, Rabu (4/1) pagi mengatakan pelayanan kapal penumpang akan menyesuaikan dengan prakiraan cuaca yang disampaikan oleh BMKG.

Lanjutnya, pelayanan kapal penumpang akan dihentikan sementara dari tanggal 4-7 Januari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“pelayaran yang ditutup berlaku untuk semua rute baik dari Kupang-Ba’a, Kupang-Pantai Baru maupun Kupang–Papela,” ujar Welhelmus.

Pemberhentian sementara pelayaran ini sesuai dengan informasi cuaca buruk yang dikeluarkan oleh BMKG serta maklumat pelayaran yang dikeluarkan oleh Dirjen Perhubungan Laut untuk mewaspadai ancaman cuaca buruk dari 4-7 Januari.

Sementara itu, lanjut Welhelmus pelayaran masih dimungkinkan untuk kapal tanker, kapal penumpang Awu, Wilis maupun kapal barang yang berbadan lebar.

Menurutnya, pada Jumat (6/1) sore, Pelabuhan Ba’a akan disinggahi Kapal penumpang Awu sehingga masyarakat masih bisa memanfaatkan kapal penumpang ini.

Ia mengatakan, tinggi gelombang sesuai data yang disampaikan oleh BMKG yakni tinggi gelombang berkisar 2 – 4 meter di perairan Rote Ndao.Dengan tinggi gelombang seperti ini, untuk menghindari terjadinya kecelakaan di laut, disepakati untuk dihentikan sementara pelayanan kapal penumpang.

Terpantau di area Pelabuhan Ba’a tampak lengang. Di pelabuhan hanya terdapat 1 kapal tanker yang memasok kebutuhan BBM bagi Rote Ndao. Terlihat beberapa warga masih mendatangi kantor UPP  Pelabuhan Ba’a untuk menanyakan waktu pelayanan kapal penumpang.

Salah seorang calon penumpang, Deni Tasoy, warga Desa Oelunggu kepada media menuturkan, dirinya sama sekali tidak mengetahui kalau beberapa hari ke depan akan ada penghentian pelayaran kapal penumpang.

Dirinya berharap, cuaca bisa kembali normal secepatnya sehingga bisa berangkat ke Kupang.

Terpisah, Plt. Kepala Stasiun Meteorologi D.C Saudale Rote Ndao, Gaspar Nua Tay mengatakan, sesuai data yang ada di website BMKG, terkait prakiraan tinggi gelombang, pada tanggal 4 sampai 5 Januari, tinggi gelombang berkisar 1, 50 sampai dengan 2,50 meter, dengan angin bertiup dari arah barat dengan kecepatan rata – rata.Pada 6 – 7 Januari, diperkirakan tinggi gelombang 2, 50 sampai dengan 4 meter di wilayah perairan Kupang – Pulau Rote atau wilayah Laut Timor.

Ia juga mengatakan, kondisi cuaca untuk penerbangan pesawat dari Kupang –  Rote atau rute sebaliknya bisa tetap berjalan seperti biasa karena kondisi cuaca tidak begitu ekstrem dan mengganggu penerbangan. (r-01)

Berita Terkait

Rp2 Triliun Guyur Rote Ndao, K-SIGN Janjikan Serapan Hingga Puluhan Ribu Tenaga Kerja
Gema Sasando Rote Ndao Telah Meriahkan Panggung World Expo Osaka 2025
Gebrakan KONI Rote Ndao, Event Olahraga Harus Berdampak Ekonomi Bagi UMKM
Wabup Lepas Mahasiswa KKN Unstar, Tekankan Kontribusi Nyata dan Inovasi Atasi Masalah Lokal
Pacuan Kuda Bupati Cup 3: Dongkrak Ekonomi Rote Ndao, Targetkan 5.000 Pengunjung dan Libatkan 40 UMKM
Syarat Pengurus Koperasi Merah Putih: Wajib Lolos SLIK OJK, Tak Ada Ikatan Keluarga
Ditangkap di Bali & Sultra, Dua Tersangka Penyelundup WNA Bangladesh Diserahkan ke Jaksa
Wabup Apremoi Buka Sosialisasi ULD, Komitmen Rote Ndao untuk Kesetaraan Kerja Difabel

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 15:42 WITA

Rp2 Triliun Guyur Rote Ndao, K-SIGN Janjikan Serapan Hingga Puluhan Ribu Tenaga Kerja

Selasa, 3 Juni 2025 - 03:54 WITA

Gema Sasando Rote Ndao Telah Meriahkan Panggung World Expo Osaka 2025

Minggu, 1 Juni 2025 - 02:54 WITA

Gebrakan KONI Rote Ndao, Event Olahraga Harus Berdampak Ekonomi Bagi UMKM

Rabu, 28 Mei 2025 - 10:56 WITA

Pacuan Kuda Bupati Cup 3: Dongkrak Ekonomi Rote Ndao, Targetkan 5.000 Pengunjung dan Libatkan 40 UMKM

Selasa, 27 Mei 2025 - 18:04 WITA

Syarat Pengurus Koperasi Merah Putih: Wajib Lolos SLIK OJK, Tak Ada Ikatan Keluarga

Berita Terbaru